Abstraksi
Indeks Ketimpangan Gender (IKG) tahun 2022 sebesar 0,390, turun 0,020 poin dibandingkan tahun 2021 yang sebesar 0,410.
Menurunnya Indeks Ketimpangan Gender terutama dipengaruhi oleh perbaikan dimensi pemberdayaan dan kesehatan reproduksi.
Perbaikan dimensi pemberdayaan dipengaruhi oleh perbaikan indikator persentase perempuan 25 tahun ke atas yang berpendidikan SMA ke atas, mengalami peningkatan lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Persentase perempuan meningkat dari 35,35 persen menjadi 38,38 persen, sedangkan pesentase laki-laki meningkat dari 40,63 persen menjadi 41,53 persen. Selain itu, Indikator keterwakilan di parlemen pada tahun 2022 menunjukkan peningkatan persentase perempuan dari 25,88 persen menjadi 27,06 persen di tahun 2022.
Perbaikan dimensi pada kesehatan reproduksi dipengaruhi oleh perbaikan indikator wanita melahirkan hidup tidak di fasilitas kesehatan yang turun dari 7,5 persen tahun 2021 menjadi 5,7 persen pada tahun 2022.
Adapun kesenjangan indikator tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) laki-laki dan perempuan di tahun 2022 semakin lebar terlihat dari peningkatan TPAK laki-laki yang lebih tinggi daripada peningkatan TPAK perempuan.