Laporan Bulanan Data Sosial Ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan September 2018 - Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan

BPS Prov. Sulawesi Selatan menolak segala bentuk gratifikasi dan penyuapan dalam memberikan layanan

Pencarian Data Sulawesi Selatan Lebih Mudah Dengan E-Data: http://s.bps.go.id/EData

Laporan Bulanan Data Sosial Ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan September 2018

Nomor Katalog : 9199017.73
Nomor Publikasi : 73550.1818
ISSN/ISBN : -
Frekuensi Terbit : Bulanan
Tanggal Rilis : 16 Oktober 2018
Bahasa : Indonesia
Ukuran File : 2.84 MB

Abstraksi

INFLASI

Sulawesi Selatan mengalami deflasi pada bulan Agustus 2018 sebesar 0,10 persen, dengan Indeks Harga Konsumen 135,16. Deflasi tertinggi di Kota Palopo sebesar 0,29 persen, dan deflasi terendah di Kota Watampone sebesar -0,02 persen. Sementara Kota Parepare mengalami inflasi sebesar 0,05 persen.

PARIWISATA

Pada bulan Juli 2018 jumlah kunjungan wisman ke Sulawesi Selatan melalui bandara tercatat mencapai 1.566 kunjungan. Meski mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya, wisatawan paling banyak masih dari Malaysia sebesar 45,27 persen. kedatangan wisman yang mengalami kenaikan tertinggi yaitu negara Perancis yang mencapai 700,00 persen.

NILAI TUKAR PETANI (NTP) DAN NILAI TUKAR USAHA PERTANIAN (NTUP)

Dalam beberapa bulan terakhir, NTP Provinsi Sulawesi Selatan mengalami penurunan. Bulan Agustus 2018, NTP kembali turun menjadi 101,97. Kondisi NTUP Agustus 2018 mengalami penurunan 0,25 persen dari bulan sebelumnya.

TRANSPORTASI

Pada bulan Juli 2018, jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin mencapai 443.018 penumpang. Dari jumlah tersebut 97,33 persennya merupakan penumpang domestik ke berbagai wilayah lain.

EKSPOR

Nilai ekspor yang dikirim melalui pelabuhan Sulawesi Selatan di bulan Agustus 2018 tercatat mengalami penurunan sebesar 10.96 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Nilai ekspor menurun dari US$ 111,81 juta menjadi US$ 99,56 juta. Sementara itu dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, ekspor di bulan ini tercatat mengalami peningkatan sebesar 17,77 persen.

IMPOR

Nilai impor barang yang dibongkar lewat beberapa pelabuhan di Provinsi Sulawesi Selatan bulan Agustus 2018 mengalami peningkatan sebesar 06,95 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Nilai impor meningkat dari US$ 99,40 juta menjadi US$ 106,30 juta. Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, impor di bulan ini tercatat mengalami peningkatan 7,20 persen.

PERTUMBUHAN EKONOMI

Ekonomi Sulawesi Selatan triwulan II-2018 tumbuh sebesar 7,38 persen (y on y). Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha, kecuali Industri Pengolahan. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha.Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 14,26 persen, diikuti oleh Transportasi dan Pergudangan serta Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor dengan pertumbuhan masing-masing sebesar 13,99 persen dan 13,79 persen.


NDEKS TENDENSI KONSUMEN

Selama triwulan II tahun 2018 kondisi ekonomi konsumen di Sulawesi Selatan mengalami peningkatan dari triwulan sebelumnya dengan tingkat optimisme yang lebih tinggi. ITK Sulawesi Selatan di triwulan ini mencapai 130,22 lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang berada pada angka 107,39.

PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR

Produksi yang dihasilkan perusahaan/usaha IBS Sulawesi Selatan pada triwulan II tahun 2018 mengalami kontraksi dibanding dengan triwulan I tahun 2018. Produksi yang dihasilkan mengalami penurunan sebesar 4,61 persen jika dibandingkan dengan produksi pada triwulan I tahun 2018 (q-to-q). Sedangkan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan II Tahun 2018 dibandingkan triwulan IV Tahun 2017 (q-to-q) sedikit mengalami kenaikan sebesar 0,19 persen.

KETENAGAKERJAAN

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Sulawesi Selatan pada Februari 2018 tercatat 5,39 persen, mengalami peningkatan jikadibandingkan TPT Februari 2017 yang mencapai 4.77 persen. Sedangkantingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) mencapai 66,36 persen. Dari4.174.181 angkatan kerja, sebanyak 3.949.296 orang yang bekerja.

KEMISKINAN

Jumlah penduduk miskin pada Maret 2018 di Sulawesi Selatan mencapai 792,63 ribu orang (9,06 persen), turun sebesar 20,44 ribu orang dibandingkan pada Maret 2017 yang berjumlah 813,07 ribu orang (9,38 persen). Persentase penduduk miskin di perdesaan masih lebih besar dibandingkan persentase penduduk miskin di perkotaan.

GINI RASIO

Gini Rasio di Sulawesi Selatan berfluktuasi dari waktu ke waktu. Pada Maret 2018, Gini Rasio tercatat sebesar 0,397, turun dibandingkan September 2017 maupun Maret 2017. Pada periode Maret 2018, Gini Rasio di daerah perdesaan mengalami kenaikan dari 0,348 pada Maret 2017 menjadi 0,361 pada Maret 2018.

INDEKS KEBAHAGIAAN

Indeks Kebahagiaan Sulawesi Selatan tahun 2017 yang dihitung dengan menggunakan Metode 2014, lebih tinggi dibanding tahun 2014. Pada tahun 2017 sebesar 70,68 sedangkan pada tahun 2014 sebesar 69,80. Dengan demikian, telah terjadi peningkatan indeks sebesar 0,88 poin. Sedangkan, berdasarkan hasil Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan (SPTK) sebesar 71,91.


INDEKS DEMOKRASI INDONESIA

Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Sulawesi Selatan 2017 mencapai angka 70,79. Angka ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Capaian kinerja demokrasi tersebut masih dalam kategori “sedang”. Capaian IDI dari tahun 2009 hingga tahun 2017 mengalami fluktuasi, tertinggi di tahun 2014 sebesar 75,30 dan terendah tahun 2010 yang hanya mencapai 56,67.

INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

IPM Sulawesi Selatan tahun 2017 tergolong kategori IPM tinggi, yaitu 70,34. Angka ini berada sedikit di bawah IPMnasional yaitu 70,81. Dengan peningkatan yang hampir mencapai 1 persen setiap tahun, IPM Sulawesi Selatan berhasil menembus kategori IPM tinggi di tahun 2017 ini, dimana pada tahun 2016 masih tergolong IPM sedang. Hanya ada 4 Kabupaten/Kota yang tergolong tinggi yaitu Kabupaten Enrekang, Kabupaten Luwu Timur, Kota Parepare, dan Kota Palopo. Sedangkan Kota Makassar yang menempati posisi IPM tertinggi termasuk IPM dengan kategori sangat tinggi yaitu 81,13. IPM terendah di Sulsel masih di Kabupaten Jeneponto (62,67). Namun kali ini Jeneponto merupakan daerah dengan kecepatan tertinggi dalam IPM.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan (BPS-Statistics Sulawesi Selatan Province)

Jl. Haji Bau No.6 Makassar 90125 Sulawesi Selatan

Telp (0411) 854838

(Sentral) 872879

Faks (0411) 851225

Mailbox : pst7300@bps.go.id 

WhatsApp : http://s.bps.go.id/wa-pst

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik